KONAWE – LINGKARSULTRA.COM – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe, Ferdinand Sapan menyampaikan pidato Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa, di rapat paripurna penyerahan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Konawe tahun anggaran 2022, dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, Ardin, Wakil Ketua I dan II, Forum Komunikasi Pimpinan daerah (Forkompimda), di Aula Rapat DPRD Konawe, Senin (17/4/2023).
Diketahui Rapat Paripurna penyerahan LKPJ merupakan agenda DPRD yang selalu dilaksanakan dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan.
Dalam rapat tersebut Sekda Konawe, Ferdinand Sapan menyampaikan beberapa point Pidato Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK).
Mewakili Bupati, Ferdi menyampaikan agenda tersebut adalah salah satu proses konstitusional yang harus dilewati dalam proses penyelenggaraan pemerintah dan proses pertanggungjawabannya, sebagaimana arahan undang – undang 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah dan peraturan pemerintah nomor 13 tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Ferdi menyampaikan laporan yang disampaikan disusun berdasarkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang memuat informasi tentang capaian kinerja pembangunan daerah dari berbagai urusan penyelenggaraan pemerintahan melalui organisasi perangkat daerah (OPD).
“Pemerintah terus berupaya memperbaiki kualitas belanja daerah agar dapat berkorelasi mendukung pencapaian kinerja pembangunan daerah, meskipun 2022 masih ada tantangan di bidang kesehatan yaitu pandemi Covid -19, yang berimbas pada seluruh aspek penyelenggaraan pemerintahan,” jelas Ferdinand.
Namun di tengah situasi dan tantangan itu, kata dia indikator makro pembangunan daerah bergerak sangat positif, hal ini dilihat dari pertumbuhan ekonomi Konawe yang tinggi se-Sulawesi Tenggara yaitu berada diangka 15,38%, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 72,04, PDRP perkapita mengalami peningkatan, dimana 2017 baru mencapai Rp. 22.265.000,- perkapita pertahun, pada tahun 2022 meningkat menjadi Rp. 34.000.000,- perkapita pertahun.
Lanjutnya, begitupun dengan bidang – bidang lainnya, seperti pendidikan, angka partisipasi murni (APM) di semua jenjang pendidikan terus mengalami peningkatan, di bidang kesehatan angka harapan hidup (AHH) juga menunjukan adanya peningkatan, di bidang pertanian, Konawe masih bertahan sebagai lumbung pangan di Sultra, sektor pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan mengalami peningkatan.
Tahun 2022 Kabupaten Konawe melaksanakan tugas pembantuan (TP) yang diberikan oleh pemerintah pusat melalui kementrian di beberapa OPD terkait, semua terlaksana dengan baik.
“Pemerintah Daerah menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pemerintah desa, kelurahan, kecamatan dan seluruh OPD, DPRD, serta seluruh element masyarakat yang telah berpartisipasi mendukung sehingga program dapat berjalan dengan baik,” tutupnya. (Adv)
